BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com) - Anggaran Pendapatan Belanda Daerah (APBD) Rohil tahun 2017 saat ini masih di evaluasi oleh pemprop riau. Agar hal itu cepat selesai, Sekretatis daerah (Sekda), Drs H Surya Arfan Msi di intruksikan untuk mengebutnya agar berbagai program untuk kepentingan masyarakat bisa di jalankan. Demikian disampaikan oleh Bupati Rokan Hilir (Rohil), H Suyatno Amp, Senin (30/1) disela-sela melantik Pejabat eselon IV di gelanggang olahraga (GOR), Batu enam, Bagansiapiapi. Dikatakan, APBD 2017 saat ini hanya tinggal memberi nomor saja. Makanya saya minta kepada Sekda untuk kebut hal itu. Jadi, Jika sudah selesai di evaluasi oleh Gubernur bisa langsung di tindaklanjuti," Katanya. Dijelaskan orang nomor wahid dinegeri seribu kubah itu, APBD Rohil saat ini sebutnya memang mengalami penurunan dari Rp2,9 triliun pada tahun lalu menjadi Rp1,7 triliun pada tahun ini. "Hutang kita tahun 2016 lalu saja Rp260 miliar, belum lagi uang gaji. Makanya program yang tidak penting itu tak usahlah dijalankan," Ucapnya. Ia juga membeberkan kalau kepala Badan perencanaan pembangunan daerah (Bappeda) Rohil, HM Job Kurniawan AP Msi masih ada juga terlihat program pengadaan mobil dinas (Mobdin) baru tahun ini, termasuk study banding ke luar kota. Nah, hal yang sedemikian tak usahlah di programkan, kecuali keuangan daerah sudah stabil," Ujarnya. Menurutnya lagi, defisit anggaran yang terjadi saat ini tidak hanya di Rohil saja, melainkan seluruh Indonesia. Untuk itu ia meminta kepada Dinas Pendapatan Daerah untuk menggali potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang ada. "Saya ingin dinas pendapatan betul-betul menggali SDA yang masih belum kita angkat. Makanya saya minta pak Sekda siapa kepala dinasnya nanti yang terpenting dia bisa mengangkat Pendapatan Asli Daerah (PAD), karena persoalan ini sudah menjadi sorotan di DPRD," Pungkasnya. (zal)
